pascalaubier – Film Korea Selatan “12.12: The Day” kembali menjadi sorotan di tengah drama politik yang sedang berlangsung di Negeri Ginseng. Film ini, yang awalnya dirilis pada November tahun lalu, mengalami lonjakan penonton setelah Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengumumkan darurat militer selama enam jam pada 3 Desember 2024.
“12.12: The Day” mengisahkan peristiwa kudeta militer yang terjadi pada 12 Desember 1979, di mana Mayor Jenderal Chun Doo-gwang (diperankan oleh Hwang Jung-min) memimpin sekelompok personel militer untuk merebut kekuasaan dari pemerintah yang berkuasa. Film ini juga menampilkan Komandan Pertahanan Ibu Kota Lee Tae-shin (diperankan oleh Jung Woo-sung) yang berusaha mencegah kudeta tersebut.
Pada 3 Desember lalu, jumlah penonton film ini naik 1.200 persen dibanding malam sebelumnya di jaringan IPTV. Tren kenaikan ini terus meningkat pada hari-hari setelahnya. Kondisi terkini di Korea Selatan membuat warga negara ini langsung ingat pada film yang menjadi pengetahuan umum bahwa diangkat dari kejadian nyata tersebut.
Meskipun berbasis pada kejadian nyata, “12.12: The Day” sebenarnya mengangkat karakter fiksi yang didasarkan pada tokoh asli di dunia nyata. Pemimpin militer Chun Doo-gwang berlandaskan tokoh Chun Doo-hwan, sementara Lee Tae-shin adalah perwujudan dari Jenderal Jang Tae-wan di dunia nyata medusa88. Sutradara Kim Sung-su menjelaskan bahwa memasukkan elemen fiksi membuatnya lebih leluasa dalam menyutradarai film ini, namun di beberapa adegan, sutradara memutuskan untuk benar-benar setia dengan kejadian nyatanya.
Film ini berhasil menarik lebih dari 13 juta penonton dan meraih pendapatan sebesar 120 miliar won (sekitar US$88 juta), menjadikannya film Korea Selatan dengan jumlah penonton terbanyak keenam sepanjang sejarah. Keberhasilan ini sebagian dipicu oleh tren media sosial, di mana penonton mengunggah angka denyut jantung mereka saat menonton film ini.
Film ini tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pesan yang relevan tentang kekacauan dan ketidakpastian situasi politik. Sutradara Kim Sung-su mampu membangun intensitas lewat beragam situasi, dari konflik fisik seperti baku tembak di lapangan, hingga adu taktik dan mental yang bertempat di balik layar.
“12.12: The Day” kembali menjadi sorotan di tengah kisruh politik Korea Selatan karena relevansinya dengan situasi saat ini. Film ini berhasil menggabungkan dramatisasi dengan fakta sejarah, sehingga tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang peristiwa politik yang pernah terjadi di Korea Selatan.